Jumat, 10 Desember 2010

Awal Mula Terbentuknya Viking


VikingPersibClub 1993 Selayang Pandang:
Totalitas yang telah diberikan oleh Persib kala itu --- dijawab kembali dengan Totalitas oleh sekelompok pendukung Persib.. Mereka kemudian membentuk sebuah Komunitas yang sangat Militan dan memberikan segala letupan emosi mereka hanya untuk "sang Idola" Persib "Maung" Bandung. Justru dari sinilah kemudian terbentuk sebuah "Cikal Bakal " dari adanya sebuah Kelompok Supporter/Fans Club Sepak Bola, khususnya di kota Bandung.
Tepatnya pada tanggal 17 juli 1993, di sebuah rumah bahu di jalan Kancra No. 34 Buah Batu Bandung, ... beberapa pioner pioner suporter Persib mengadakan suatu pertemuan untuk membentuk sebuah wadah bagi kesaman rasa cintanya untuk Persib "Maung" Bandung.-- Melalui beberapa kali perdebatan --- akhirnya tercapailah sebuah kesepakatan dan komitmen yang merupakan sebuah Janji Moral untuk selalu menjaga kehormatan Persib Bandung,. dimanapun, Kapanpun dan dengan cara apapun. Menyadari hal tersebut, maka terwujudlah keinginan tersebut dengan melahirkan VIKING PERSIB CLUB.
Nama VIKING diambil dari nama sebuah suku bangsa yang mendiami kawasan Skandinavia di Eropa Utara. Suku bangsa tersebut terkenal memiliki karakter yang Keras, Gigih, Solid, Militan, Patriotis, Berani, tak kenal menyerah dan berjiwa Penakluk serta senang berpetualang. -- Semangat dan karakter seperti itulah yang dicoba untuk mendasari semangat dan karakter para Bobotoh Persib, -- karena dengan semangat dan karakter seperti itu Totalitas dari para Bobotoh Persib akan terus berkibar --- Selamanya, --- dan itu sangat diperlukan dalam menjaga kehormatan Persib "Maung" Bandung.

Awal Mula Terbentuknya Band St12

ST12 adalah grup musik beraliran musik Melayu. ST12 didirikan di Bandung oleh Ilham Febry alias Pepep (drum), Dedy Sudrajat alias Pepeng (gitar), Muhammad Charly van Houten alias Charly (vokal), dan Iman Rush (gitar).

Awalnya, keempat personel ini tak saling kenal, meski mereka telah lama berkecimpung di dunia musik. Mereka mulai akrab setelah sering bertemu di studio rental di Jalan Stasiun Timur 12, Bandung, milik Pepep. Mereka pun akhirnya resmi mendirikan ST12 pada tanggal 20 Januari 2005. Nama ST12 yang merupakan kependekan dari Jl. Stasiun Timur No. 12 adalah nama pemberian ayah Pepep, Helmi Aziz.

Meski keempat personel ini memiliki aliran musik favorit yang berbeda, Charly menggemari jazz, Pepep suka jazz dan rock, sementara Pepeng tumbuh bersama musik rock, namun mereka kompromi untuk membuat ST12 beraliran melayu.

ST12 terpaksa merilis album perdana mereka melalui jalur independent (indie) karena tak ada label yang mau menampung mereka. Sayang, pada bulan Oktober 2005, saat tur promosi album di Semarang, Iman Rush meninggal akibat pecah pembuluh darah di otak.
Trinity Optima Production mulai melirik ST12 setelah album perdana, JALAN TERBAIK (2005), meraih sukses. Album kedua, P.U.S.P.A (2008) yang didedikasikan untuk Iman, dirilis di bawah label Trinity.


Charly (vokal) merupakan grup band asal Bandung yang meroket pamornya lewat hit Aku Masih Sayang, di album kedua ini mereka tidak hanya sekadar mempertahankan konsep bermusik pop bercorak Melayu yang terasa easy listening.

”Tetapi dari 12 lagu yang ada di album kedua, kita mencampurkan beberapa aliran musik, seperti disko, reggae dan akustik,” kata Pepep, drummer sekaligus pemrakarsa terbentuknya ST 12, saat berbincang dengan Republika di Jakarta, Senin (12/5)......

Meski menyisipkan corak ‘asing’, Pepep menegaskan bukan berarti mereka meninggalkan identitas musikal ST 12 yang dikenal sebagai pengusung musik pop-Melayu. ”Kita hanya ingin mengambil segmentasi pendengar yang lebih luas,” kata musisi ini menerangkan seputar penyisipan musik disko dan reggae di album kedua ST 12.

”Harus kita sadari bahwa orang punya cara dan selera yang berbeda dalam menikmati musik. Ada yang butuh musik menghentak, mellow, atau minimalis ornamen yang mengedepankan harmonisasi. Semua itu yang kita suguhkan di album kedua ini,” kata Pepep menjelaskan kembali.

Sementara Charly van Houtten, vokalis ST 12, menambahkan bahwa warna musik disko dan reggae yang hadir d album kedua masih tetap mengedepankan identitas musikalisasi grup musik ini.

”Tetap ada unsur Melayunya,” kata pria yang memiliki cengkok vokal Melayu ini.
Charly mengungkapkan lagu yang dihadirkan dalam versi disko berjudul Cinta Jangan Dinanti-nanti. Selanjutnya tembang bertajuk Saat Kau Jauh (S.K.J) dikemas secara reggae. Selain kedua lagu tadi, masih ada dua lagu lagi yang dihadirkan dalam konsep baru ST 12. Kedua lagu tersebut berjudul saat terakhir dan Cinta Tidak Direstui. ”Keduanya kita hadirkan dalam konsep slow akustik. Artinya kita tidak hanya menghadirkan permainan akustik itu sebagai pembukanya saja, tetapi disajikan secara full akustik.”

Single andalanUntuk album kedua ST 12 justru menempatkan single berjudul Puspa sebagai lagu andalannya. Puspa ini merupakan kependekan dari Putuskan Saja Pacarmu. Tembang ini, kata Pepep, masih tetap ST 12 banget. ”Musikalisasinya masih tetap warna musik ST 12 asli dan masih terus dipertahankan. Saat orang mendengar lagu ini, maka mereka akan bisa mengenali bahwa ini adalah ST 12.”

Sebagai lagu andalan, Trinity Optima Production selaku label recording tempat ST 12 bernaung, secara khusus langsung membuatkan video klip untuk single Puspa. Dalam video klip ini dihadirkan aktris Luna Maya sebagai modelnya.

Charly menceritakan peran Luna dalam video klip Puspa ini sebagai perempuan yang sudah memiliki kekasih. ”Tetapi saya menyuruh dia agar memutuskan pacarnya, lalu saya meminta kepada dia untuk bilang I Love You kepada saya,” kata pria ini sambil tersipu malu saat menceritakan konsep dari video klip Puspa ini.

Sementara, Luna Maya, yang duduk di dekat ketiga personel ST 12, menjelaskan tentang perannya di video klip terbaru ST 12. ”Ini kan tuntutan profesionalisme kerja saja,” katanya singkat.

Untuk video klip Puspa ini, ST 12 dan Trinity memberikan kepercayaannya kepada sutradara Guntur. Clippers muda ini sebelumnya pernah menggarap video klip ST 12 yang berjudul Rasa yang Tertinggal. Sementara itu debut album ST 12 yang dilansir tiga tahun silam berjudul Aku Tak Sanggup Lagi menorehkan prestasi penjualan lebih dari 300 ribu keping.

Berkat penjualan tersebut, pihak Trinity memberikan penghargaan double platinum kepada grup yang menyingkat ST 12 dari nama lokasi di kawasan Bandung, yakni Stasiun Timur Nomor 12.

Walau kehilangan seorang personel, ST12 mampu bertahan dan mendulang sukses di album perdananya. Ciri khas ST 12 yang membawakan lagu melayu memang terasa mantap dibawakan Charly, sang vokalis, memang menjadikan ST12 band yang berkarakter.

album kedua ST12 ini banyak disukai oleh masyarakat indonesia. Kuping orang Indonesia mudah menyerap lagu-lagu dari ST12. Terbukti dalam waktu tiga bulan saja band ini berhasil menggondol Double Platinum. Selain copy albumnya menembus angka penjualan 150 ribu, RBT-nya pun diunduh sebanyak 1 juta.Kenang Iman Rush

JAKARTA INDONESIA,
KESETIAKAWANAN menjadi pedoman yang dipegang teguh oleh kelompok musik pop asal Bandung, ST12, ini dibuktikannya (Jumat, 4 Juli 2008), di Jakarta. Lewat acara launching album terbaru mereka bertajuk “PUSPA”, ST12 mencurahkan perasaannya kepada penonton tentang mendiang kawannya yang telah meninggal dunia, Iman Rush.

ST12 adalah grup band yang memiliki formasi awal dengan empat personel; Charly (vokal), Pepep (dram) dan Pepeng (gitar),dan Iman Rush (gitaris). Setelah ditinggal Iman Rush, ST12 tetap eksis berkarya dengan dukungan beberapa personal tambahan (additional player).

Dalam album teranyarnya, ST12 mengandalkan tembang “PUSPA” dan “Saat Terakhir” untuk meraih hits diblantika musik Indonesia. Diakui Charly, lagu “Saat Terakhir” merupakan persembahan ST12 untuk kawan mereka yang telah meninggal, Iman Rush.
Dalam konser sekaligus launching semalam, tak bisa dipungkiri, personel ST12 larut dalam kesedihan. Pemicunya adalah lagu “Saat Terakhir” yang membuat sang Vokalis meneteskan air mata.

Sebenarnya lagu “Puspa” bukan lagu dengan intonasi lambat dan mendayu-dayu, seperti kebanyakan lagu sedih. Lagu Puspa yang dibawakan sempurna oleh ST12 memiliki irama riang ala chacha. Liriknya pun jenaka. Simak saja syairnya; “Jangan jangan kau menolak cintaku, jangan-jangan kau tak trima cintaku. Putuskanlah saja pacarmu, lalu bilang I Love You padaku,” begitu penggalan lirik bagian reffrain lagu itu.
Bagi seluruh personel ST12, Iman Rush adalah sosok yang baik dan setia kawan. “Iman adalah pedoman hidup dan inspirator kami,” ujar Pepep.



































Asal Mula AVENGED SEVENFOLD

              Avenged Sevenfold (juga dikenal sebagai A7X), adalah band beraliran metal core yang berasal dari Huntington Beach, California.
              Mereka berasal dari tempat yang sama dimana kesemuanya kecuali Synyster Gates berasal dari sekolah yang sama, yaitu Huntington Beach High School. Mereka terbentuk di awal tahun 1999 dimana personil awalnya hanya beranggotakan empat orang saja yaitu M.Shadows, Zacky Vengeance, The Rev dan Justin Sane (Bass).
               Nama Avenged Sevenfold diambil dari salah satu kisah di dalam bibel. Walaupun mengambil nama dari bibel, M.Shadows mengakui bahwa bandnya tidak terlalu religius ataupun bertujuan untuk menyebarkan suatu kepercayaan religi atau poltik kepada penggemarnya.
              Dalam perjalanannya, Avenged Sevenfold sempat berganti aliran dari metal-core menjadi lebih ke arah alternative metal. Rumor yang beredar mengatakan hal ini dikarenakan sang vokalis, M.Shadows harus menjalani operasi akibat pita suaranya yang sobek akibat melakukan scream yang terlalu keras pada sebuah konser. Namun dalam setiap kesempatan wawancara, Avenged Sevenfold sering menyangkal kebenaran rumor ini. Perubahan aliran yang mereka lakukan lebih dikarenakan mereka amat menyenangi melakukan eksperimental dalam bermusik dan ingin melakukan evolusi dalam gaya dan aliran bermusik mereka.
Avenged Sevenfold memiliki lambang yang merekan namakan “Deathbat”. Lambang ini dirancang oleh teman semasa SMA mereka, Micah Montague. Lambang ini selalu muncul di setiap konser mereka dan hampir selalu ada di setiap album mereka.
              Album pertama mereka, Sounding the Seventh Trumpet direkam ketika mereka masih berumur 18 tahun. Album ini dirilis dengan label Good Life Recordings, tetapi setelah gitaris Synyster Gates masuk Avenged Sevenfold, album ini dirilis ulang dengan label Hopeless Records. Lagu “To End The Rapture” juga direkam ulang, kali ini ditambahkan dengan permainan gitar Synyster Gates. Dan akhirnya dirilis pada bulan juli 2001. Walaupun yang bermain bass dalam rekaman pembentukan album adalah Justin Sane, namun pemain bass yang tertera dalam CD skin adalah Daemon Ash. Hal ini dikarenakan sesaat sebelum proses mixing album tersebut, Justin Sane dikeluarkan dari band dan digantikan Johnny Christ. Sampai saat ini belum diketahui penyebab terusirnya Justin Sane dari band tersebut.
              Pada tahun 2003, mereka pun merilis full-length album kedua mereka yang bertajuk Waking The Fallen. Album ini terjual sebanyak 175.000 copy di Amerika Serikat dan mencapai peringkat 12 di dalam Independent Album Chart di Amerika Serikat.
             Album ketiga mereka, City of Evil, rilis di tahun 2005. Album tersebut merupakan salah satu album tersukses dari Avenged Sevenfold. Bahkan album tersebat sempat menduduki posisi 30 dalam US Billboard Chart dan terjual sebanyak 730.000 copy di Amerika Serikat saja. Saat itu Amerika Serikat tengah jenuh dengan musik hip-hop dan pop yang merajalela, lalu Avenged Sevenfold merilis album mereka City of Evil tepatnya pada tanggal 8 Juni, 2005. Hits single Bat Country merupakan lagu metal/rock pertama yang merajai MTV TRL. Mereka mempopulerkan kembali solo gitar dengan duet gitaris Synyster Gates dan Zacky Vengeance yang benar-benar memanaskan area moshpit. Album tersebut mendapat sertifikat gold dan memenangkan predikat Best New Artist in a Video di MTV VMA 2006 untuk lagu Bat Country.
Pada tahun 2007, mereka pun kembali menelurkan album baru yang bertajuk Avenged Sevenfold. Dalam debutnya di Amerika Serikat, album ini menempati posisi ke empat dalam Billboard 200. Album ini terjual sebanyak 94.000 copy di Amerika Serikut dalam kurun waktu satu minggu setelah perilisannya. Awal Agustus 2007, mereka menjalani tur Asia Pasifik mereka, dan sempat mampir di Indonesia dan memainkan lagu mereka pertama kali di depan publik. Lagu yang berjudul Almost Easy tersebut mendapat sambutan hangat dari penggemar di seluruh dunia. Ketika itu band punk Jogjakarta Endang Soekamti didaulat menjadi band pembuka.
            Tahun 2008, mereka berpartisipasi sebagai headliners di tour Taste of Chaos bersama dengan Bullet for My Valentine, Atreyu, Blessthefall dan Idiot Pilot. Ketika tour, mereka merekam sebuah DVD yang mengandung 6 lagu baru mereka.
            Dan di tahun 2008, mereka merilis sebuah album yang berisi rekaman live concert mereka di Long Beach, California yang bertajuk Live in the LBC & Diamonds in the Rough.
Avenged Sevenfold beranggotakan M. SHadow (Vokal), Synster Gates (Melody, Keyboardist, Backing Vocal), Zacky (Rythm, Backing Vokal), Johhny Christ (Bassist), The REV (Drummer, tapi The REV Sudah Meninggal 28 Desember 2009).
              Bassist A7X sudah diganti tiga kali, yaitu. Justin Sane, Damoen Ash, Matt Wendt. Ciri khas
Ciri khas yang dapat dinikmati dalam setiap lagu A7X adalah nyanyian yang melodik dan screaming, hardcore riffs dan storming drum-beats. Dalam hal bermusik, Avenged Sevenfold banyak dipengaruhi oleh band-band seperti Pantera, NOFX, Misfits, Guns N’ Roses, Metallica, Dream Theater dan Iron Maiden.
               Mereka cenderung memainkan nuansa agresif pada vokal, gitar, dan drum (bass tetap statis). Dengan sentuhan yang dinamis, mau keras atau lambat, mereka tetap menggunakan harmonisasi yang luar biasa dan komposisi yang teratur. Sebut saja lagu-lagu yang sedikit melow, seperti Seize The Day dan Dear God, gitarnya tetap di drop Dm seperti halnya metal-metal kebanyakan. Kemudian, ciri khasnya selain komposisi dan drop, Syn memasukkan nuansa sweep picking (arpeggio) di hampir semua lagunya. Keindahan sweep picking yang dipadukan dengan kromatik, slide, dan teknik-teknik lainnya bisa kita dengar di lagu The Wicked End. Kemudian selain itu, tidak lupa juga sentuhan akustik yang membawa suasana seperti di Hawaii, bisa kita dengar di lagu Sidewinder. Tapi, satu lagi ciri khas yang tidak pernah lepas dari mereka, menduetkan gitar Syn dan Zacky, memakai double bass dengan tempo yang beberapa kali lipat beat-nya dari biasanya.
Sekarang M. Shadow sudah tidak bisa scream lagi karena Pita Suara yang robek, tapi biar bagaimanapun M. Shadow tetap M. Shadow. jadi kita akan terus dukung AVENGED SEVENFOLD.

Sejarah Terbentuk Band Muse

Siapa yang tidak tahu dengan band asal Inggris yaitu Muse. Band Muse yang beranggotakan tiga orang yaitu Matthew Bellamy (vokalis, gitaris, pianis), Dominic Howard (drummer), dan Chris Wolstenholme (bassis). Band ini dibentuk di Devon pada tahun 1994. Aliran Musik Muse ini adalah musik yang memadukan rock, rock progresif, musik klasik, dan elektronika.

Muse juga dikenal dengan konser live yang memukau, bercirikan permainan yang energik dan efek visual yang mengagumkan. Muse telah merilis empat album rekaman, dimulai dengan Showbiz pada tahun 1999, diikuti Origin of Symmetry di tahun 2001, Absolution di tahun 2003, dan album terbarunya Black Holes & Revelations di tahun 2006. Sepanjang karirnya, Muse telah memenangkan berbagai penghargaan termasuk 5 MTV Europe Music Awards, 5 Q Awards, 4 NME Awards dan 2 Brit Awards.

Sejarah MUSE

Pembentukan (1992-1997)
Pada tahun 1990-an awal, anggota-anggota Muse memiliki grup musik masing-masing di sekolah mereka. Pembentukan MUSE berawal ketika Matthew Bellamy yang berumur 14 tahun berhasil lulus audisi untuk masuk grup Dominic Howard. Ketika bassis mereka memutuskan untuk keluar, mereka meminta teman baik mereka, Chris Wolstenholme, untuk bergabung dan mempelajari gitar bass. Chris sempat menolak, tapi akhirnya memutuskan untuk bergabung. Band baru ini sempat banyak berganti nama, antara lain 'Gothic Plague', 'Carnage Mayhem', 'Fixed Penalty', dan 'Rocket Baby Dolls', sampai akhirnya menggunakan nama Muse yang dikenal sekarang. Urutan kronologis pergantian nama band ini tidak jelas, karena Muse memberikan informasi yang tidak konsisten pada wawancara-wawancara mereka.

Pada tahun 1994, masih dengan nama band 'Rocket Baby Dolls', mereka memenangkan kompetisi Battle of the Bands lokal. Dan tak lama setelah ini, mereka mengganti nama menjadi Muse, berpindah dari Teignmouth dan mulai tampil di beberapa klub seperti Cavern di Exeter.

Setelah beberapa tahun membangun komunitas penggemar, Muse memainkan konser-konser pertama mereka di London dan Manchester. Band ini lalu bertemu dengan Dennis Smith, pemilik perusahaan rekaman Sawmills, yang bermarkas di Cornwall, Inggris.

Pertemuan ini akhirnya dilanjutkan dengan rekaman resmi pertama Muse, yaitu E.P. self-titled (berjudulkan nama band) yang menggunakan label Sawmills, Dangerous. Lalu E.P. ke-2 mereka, Muscle Museum, meraih peringkat ke-3 pada tangga lagu indie dan mendapat perhatian dari jurnalis musik Inggris yang berpengaruh, Steve Lamacq, serta majalah musik mingguan Inggris, NME. Dennis Mills lalu membantu membangun perusahaan musik Taste Media, yang dibuat khusus untuk Muse (Muse menggunakan label ini untuk 3 album pertama mereka). Ini merupakan hal yang sangat menguntungkan untuk Muse karena mereka dapat mempertahankan keunikan musik mereka pada awal karir mereka.

Walaupun E.P. ke-2 mereka cukup sukses, banyak perusahaan rekaman Inggris tetap enggan mendukung Muse, dan banyak orang di industri musik menganggap musik Muse terlalu mirip dengan Radiohead sebagaimana halnya band-band baru asal Inggris lain saat itu. Namun, perusahaan Amerika Serikat Maverick Records mempromosikan Muse untuk tampil beberapa kali di Amerika Serikat hingga akhirnya mengontrak mereka pada tanggal 24 Desember 1998. Sepulangnya dari Amerika, Taste Media mendapatkan kontrak untuk Muse di perusahaan-perusahaan rekaman di Eropa dan Australia. John Leckie, yang menjadi produser album untuk Radiohead, Stone Roses, "Weird Al" Yankovic dan The Verve, dijadikan produser album pertama Muse, Showbiz

Peluncuran album ini diikuti dengan penampilan pendukung pada tur band Foo Fighters dan Red Hot Chilli Peppers di Amerika Serikat. Pada tahun 1999 dan 2000, Muse bermain pada beberapa festival musik di Eropa dan Australia, dan mengumpulkan banyak penggemar baru di Eropa Barat.

Minggu, 05 Desember 2010

Cheats Mortal Combat Shaolin Monks

Scorpion untuk Story Mode:Tahan L2 dan tekan SQUARE, UP, L1, R1, KIRI, KANAN, KOTAK.Setelah L2 rilis untuk membuka Scorpion untuk cerita Mode
Sub-Zero untuk Story Mode:Tahan L2 dan tekan SQUARE, DOWN, UP, L1, L1, UP, SQUARE.Setelah L2 rilis untuk membuka Sub-Zero untuk cerita Mode
Klasik Mortal Kombat II:Tahan L2 dan tekan KOTAK, ATAS, BAWAH, KANAN, KIRI, R2, SQUARE.Setelah L2 rilis untuk membuka Classic Mortal Kombat II
Unlock arena antara Pool Dead dan The Forest HidupLempar 3 Musuh ke dalam 3 Madiens Besi di Kuburan Jiwa
Unlock Mortal Kombat II arcade gameLengkapi semua 5 Asap Misi
Unlock Scorpion dalam Story Mode:Selesaikan game dengan Liu Kang
Unlock Subzero untuk mode pemain tunggal dan mode co-op:Mengalahkan permainan sekali dengan kung lao atauterus l2 dan persegi masukan, bawah, atas, l1 x2, Facebook, lepaskan tombol persegi l2 untukselesai
Kematian
1. Tombol kombinasi Kematian Kung LaoFatality 1: LEFT, UP, KANAN, KANAN, KOTAKFatality 2: KANAN, KANAN, KANAN, KANAN, KOTAKFatality 3: UP, UP, UP, KANAN, KOTAKFatality 4: UP, UP, UP, DOWN, SQUAREFatality 5: KIRI, KANAN, KIRI, BAWAH, KOTAKFatality 6: KIRI, KANAN, KIRI, KIRI, KOTAKFatality 7: UP, UP, LEFT, UP, SQUAREFatality 8: UP, DOWN, UP, KANAN, KOTAKFatality 9: KANAN, KANAN, UP, UP, SQUAREMutality 1: UP, KANAN, BAWAH, KIRI, SEGITIGAMutality 2: KIRI, KANAN, KANAN, KIRI, SEGITIGAKebrutalan 1: LEFT, LEFT, UP, UP, CIRCLE
2. Tombol kombinasi Kematian Sub-ZeroFatality 1: KANAN, BAWAH, KANAN, KANAN, KOTAKFatality 2: KIRI, KIRI, BAWAH, KANAN, KOTAKFatality 3: KANAN, KANAN, BAWAH, KANAN, KOTAKMultality 1: UP, UP, DOWN, UP, SEGITIGAKebrutalan 1: UP, DOWN, LEFT, UP, CIRCLE
3. Tombol kombinasi Kematian ScorpionFatality 1: UP, UP, DOWN, DOWN, SQUAREFatality 2: KANAN, BAWAH, KANAN, KANAN, KOTAKMultality 1: DOWN, DOWN, DOWN, UP, SEGITIGAKebrutalan 1: KANAN, KIRI, KANAN, KANAN, CIRCLE
4. Tombol kombinasi Kematian Reptil (VS Mode)Fatality 1: KIRI, KANAN, KIRI, BAWAH, KOTAKFatality 2: KIRI, KIRI, KIRI, BAWAH, KOTAKFatality 3: UP, UP, KANAN, KIRI, KOTAK
5. Tombol kombinasi Kematian Liu-KangFatality 1: BAWAH, KIRI, KANAN, UP, SQUAREFatality 2: DOWN, LEFT, UP, KANAN, KOTAKFatality 3: LEFT, UP, UP, KANAN, KOTAKFatality 4: KIRI, KANAN, BAWAH, BAWAH, KOTAKFatality 5: UP, KANAN, BAWAH, KIRI, KOTAKFatality 6: BAWAH, KANAN, KIRI, KIRI, KOTAKFatality 7: LEFT, LEFT, LEFT, UP, SQUAREFatality 8: KANAN, UP, RIGHT, UP, SQUAREFatality 9: KANAN, KIRI, BAWAH, BAWAH, KOTAKMutality 1: UP, DOWN, UP, DOWN, SEGITIGAMutality 2: KIRI, KANAN, UP, UP, SEGITIGAKebrutalan 1: KANAN, ATAS, BAWAH, BAWAH, CIRCLE
6. Tombol kombinasi Kematian Kitana (VS Mode)Fatality 1: KIRI, KIRI, KANAN, KANAN, KOTAKFatality 2: KANAN, KANAN, KANAN, KANAN, KOTAK
7. Tombol kombinasi Kematian Baraka (VS Mode)Fatality 1: BAWAH, KIRI, KANAN, KANAN, KOTAKFatality 2: Kiri, Kiri, Kiri, Kiri, Kotak
8. Tombol kombinasi Kematian Johnny Cage (VS Mode)Fatality 1: DOWN, BAWAH, KANAN, KANAN, KOTAKkematian 2: KANAN, KANAN, KANAN, KANAN, KOTAK
9. Tombol kombinasi Kematian Kitana (VS Mode)Fatality 1: KIRI, KIRI, KANAN, KANAN, KOTAKFatality 2: KANAN, KANAN, KANAN, KANAN, KOTAK

Jurus Mortal Kombat Shaolin Monks PS2

=>Semua jurus2 ini dapat dilakukan asal fataliti, multality, dan brutality meter yg telah penuh menjadi warna merah.

1. Liu Kang

A. FATALITIES
I. Tekan arah bawah, kiri, atas, kanan, kotak.
II. Tekan arah kiri, atas, atas, kanan, kotak.
III. Tekan arah kanan, atas, kanan, atas, kotak.
IV. Tekan arah kiri, kanan, bawah, bawah, kotak.
V. Tekan arah atas, kanan, bawah, kiri, kotak.
VI. Tekan arah bawah, kanan, kiri, kiri, kotak.
VII. Tekan arah bawah, kiri, kanan, atas, kotak.
VIII. Tekan arah kiri, kiri, kiri, atas, kotak.

B. MULTALITIES
I. Tekan arah atas, bawah, atas, bawah, segitiga.
II. Tekan arah kiri, kanan, atas, atas, segitiga.

C. BRUTALITY
I. Tekan arah kanan, atas, bawah, bawah, bulat.

2. Kung Lao
A. FATALITIES
I. Tekan kanan 4x, kotak.
II. Tekan kanan 2x, atas 2x, kotak.
III. Tekan kiri, kanan, kiri 2x, kotak.
IV. Tekan kiri, kanan, kiri, bawah, kotak.
V. Tekan atas 2x, kiri, atas, kotak.
VI. Tekan atas 3x, bawah, kotak.
VII. Tekan kiri, atas, kanan 2x, kotak.
VIII. Tekan atas 3x, kanan, kotak.
IX. Tekan atas, bawah, atas, kanan, kotak.

B. Multalities
I. Tekan atas, kanan, bawah, kiri, segitiga.
II. Tekan kiri, kanan 2x, kiri, segitiga.

C. Brutality
I. Tekan kiri 2x, atas 2x, bulat.

3. Scorpion

A. Fatalities
I. Tekan atas 2x, bawah 2x, kotak.
II. Tekan kanan, bawah, kanan 2x, kotak.

B. Multality

I. Tekan bawah 3x, atas, segitiga.

C. Brutality

I. Tekan kanan, kiri, kanan 2x, bulat.

4. Sub Zero

A. Fatalities
I. Tekan kanan, bawah, kanan 2x, kotak.

B. Multality

I. Tekan atas 2x, bawah, atas, segitiga.

C. Brutality

I. Tekan atas, bawah, kiri, atas, bulat.

5. Kitana

A. Fatalities

I. Kiri 2x, kanan 2x, kotak.
II. Kanan 4x, kotak.

6. Johnny cage

A. Fatalities

I. Bawah 2x, kanan 2x, kotak.
II. Kanan 4x, kotak.

7. Reptile
A. Fatalities

I. Kiri, kanan, kiri, bawah, kotak.
II. Kiri 3x, bawah, kotak.
III. Atas 2x, kanan, kiri, kotak.

8. Barakka

A. Fatalities

I. Bawah, kiri, kanan 2x, kotak.
II. Kiri 4x, kotak.

Cheats BULLY (Indonesia)

Kamu harus menggunakan stik2 untuk memasukkan kode ini


Peluru Tidak Terbatas
Tahan L1 Tekan ATAS, BAWAH, ATAS, BAWAH

Semua Berpakaian Ketat
L1, L1, R1, L1, L1, L1, R1, R1

Senjata/Peluru Penuh
Tahan L1 Tekan ATAS, ATAS

Semua Senjata
Tahan L1 Tekan ATAS, ATAS, ATAS, ATAS

UANG
Tahan L1 Tekan SEGITIGA, PETAK, BULAT, X

Semua Maju Berkelahi
Tahan L1 and tekan ATAS, KIRI, BAWAH, KANAN, SEGITIGA, PETAK, X, BULAT

DARAH PENUH
Tahan L1 Tekan R2, R2, R2

Kamis, 02 Desember 2010

CHEAT and TRICK NFS UNDERGROUND 2 bahasa Indonesia


Masukkan kode ini di Screen Judul:
Cheat                                                                            Effect
Kiri, Kiri, Kanan, Square, Square, Kanan, L1, R1                $ 1000     dalam karir. RX-8 dan Skyline di Quick Race 00

Up, Down, Up, Down, Down, Up, Kanan,                          Waktu membuka dengan Best Buy mobil Vinyl

Up, Up, Up, Kiri, R1, R1, R1, bawah                                  $ 200    dalam karir


Up, Waktu, Up, Up, Bawah, Kiri, Bawah, Kiri                      membuka A Hummer H2 Capone

Up Up Up Up Up Down Up                                                Waktu Burger King vinyl

Down, R1, R1, R1, R2, R2, R2, Square                             All Circuit Tracks

Up, Down, Kiri, Atas, Kiri, Atas, Kanan,                             Waktu akan membuka ShineStreet Lexus IS300

Down, Up, Down, Kiri, L1, L1, L1, Down                            Vinyl Unik

Up, Right, Up, Up, Down, Kanan, Bawah, Kanan                 membuka Lincoln yang Chingy Navigator

Up, Down Kanan, Atas, Kiri, Bawah, Kanan, Kanan             membuka D3 Pontiac GTO

Upgrade Codes

Masukkan berikut ini di tampilan awal:
Cheat                                                    Efect
R1, R1, Up, Down, L1, L1, Up, Down         Membuka kunci Visual Level 1 
R1, R1, L1, R1, Kiri, Kanan, Up, Down       Membuka kunci Performance Level 2
L1, R1, L1, R1, Kiri, Kiri, Kanan, Atas        Membuka kunci Performance Level 1
L1, R1, Up, Down, L1, Up, Up, Down         Membuka kunci Visual Level 2

Kamis, 04 November 2010

CHEAT GTA SAN ANDREAS



Manusia 1/2 dewa
bawah, X, kanan, kiri, kanan, R1, kanan, bawah, atas, segitiga
Uang, darah, tameng
R1, R2, L1, X, kiri, bawah, kanan, atas, kiri, bawah, kanan, atas
Lompat tinggi
atas, atas, segitiga, segitiga, atas, atas, kiri, kanan, kotak, R2, R2
Pukulan maut
atas, kiri, X, segitiga, R1, bulat, bulat, bulat, L2
Bernafas dalam air
bawah, kiri, L1, bawah, bawah, R2, bawah, L2, bawah
Senjata 1
R1, R2, L1, R2, kiri, bawah, kanan, atas, kiri, bawah, kanan, atas
Senjata 2
R1, R2, L1, R2, kiri, bawah, kanan, atas, kiri, bawah, bawah, kiri
Senjata 3
R1, R2, L1, R2, kiri, bawah, kanan, atas, kiri , bawah, bawah, bawah
Dua senjata
bawah, kotak, X, kiri, R1, R2, kiri, bawah, bawah, L1, L1, L1
Peluru tak terbatas
L1, R1, kotak, R1, kiri, R2, R1, kiri, kotak, bawah, L1, L1
Rekrut
bawah, kotak, atas, R2, R2, atas, kanan, kanan, atas
Bunuh diri
kanan, L2, bawah, R1, kiri, kiri, R1, L1, L2, L1
Kurus
segitiga, atas ,atas, kiri, kanan, kotak, bulat, kanan
Gendut
segitiga, atas ,atas, kiri, kanan, kotak, bulat, bawah
Kekar
segitiga, atas, atas, kiri, kanan, kotak, bulat, kiri
Dikelilingi pelacur
kotak, kanan, kotak, kotak, L2, X, segitiga, X, segitiga
Suasana pantai
atas, atas, bawah, bawah, kotak, bulat, L1, R1, segitiga, bawah
Badut
segitiga, segitiga, L1, kotak, kotak, bulat, kotak, bawah, bulat
Elvis
L1, bulat, segitiga, L1, L1, kotak, L2, atas, bawah, kiri
Yakuza
X, X, bawah, R2, L2, bulat, R1, bulat, kotak
Nascar 1
bawah, R1, bulat, L2, L2, X, R1, L1, kiri, kiri
Nascar 2
R1, bulat, R2, kanan, L1, L2, X, X, kotak, R1
Nascar 3
R2, L1, bulat, kanan, L1, R1, kanan, atas, bulat, R2
Mobil golf
bulat, L1, atas, R1, L2, X, R1, L1, bulat, X
Buldoser
R2, L1, L1, kanan, kanan, atas, atas, X, L1, kiri
Mobil sherif
atas, kanan, kanan, L1, kanan, atas, kotak, L2
Mobil orang kaya
R2, atas, L2, kiri, kiri, R1, L1, bulat, kanan
Tanker
R1, atas, kiri, kanan, R2, atas, kanan, kotak, kanan, L2, L1, L1
Mobil romero
bawah, R2, bawah, R1, L2, kiri, R1, L1, kiri, kanan
Truk sampah
bulat, R1, bulat, R1, kiri, kiri, R1, L1, bulat, kanan
Motor roda empat
kiri, kiri, bawah, bawah, atas, atas, kotak, bulat, segitiga, R1, R2
Boat amphibi
segitiga, segitiga, kotak, bulat, X, L1, L2, bawah, bawah
Mobil monster
kanan, atas, R1, R1, R1, bawah, segitiga, segitiga, X, bulat, L1, L1
Tank
bulat, bulat, L1, bulat, bulat, bulat, L1, L2, R1, segitiga, bulat, segitiga
Helikopter tempur
bulat, X, L1, bulat, bulat, L1, bulat, R1, R2, L2, L1, L1
Pesawat jet
segitiga, segitiga, kotak, bulat, X, L1, L1, bawah, atas
Pesawat stunt
bulat, atas, L1, L2, bawah, R1, L1, L1, kiri, kiri, X, segitiga
Parasut
kiri, kanan, L1, L2, R1, R2, R2, atas, bawah, kanan, L1
Jetpack
kiri, kanan, L1, L2, R1, R2, atas, bawah, kiri, kanan
Semua mobil berwarna hitam
bulat, L2, atas, R1, kiri, X, R1, L1, kiri, bulat
Semua mobil berwarna pink
bulat, L1, bawah, L2, kiri, X, R1, L1, kanan, bulat
Semua mobil jadi jelek
L2, kanan, L1, atas, X, L1, L2, R2, R1, L1, L1, L1
Semua mobil jadi mewah
kanan, R1, atas, L2, L2, kiri, R1, L1, R1, R1
Semua mobil desa
L1, L1, R1, R1, L2, L1, R2, bawah, kiri, atas
Semua mobil transparan
segitiga, L1, segitiga, R2, kotak, L1, L1
Semua kendaraan hancur
R2, L2, R1, L1, L2, R2, kotak, segitiga, bulat, segitiga, L2, L1
Nos
kiri, segitiga, R1, L1, atas, kotak, segitiga, bawah, bulat, L2, L1, L1
Mobil kebal
L1, L2, L2, atas, bawah, bawah, atas, R1, R2, R2
Mobil melambung
kotak, R2, bawah, bawah, kiri, bawah, kiri, kiri, L2, X
Mobil terbang
kotak, bawah, L2, atas, L1, bulat, atas, x, kiri
Mobil berjalan di atas air
kanan, R2, bulat, R1, L2, kotak, R1, R2
Boat terbang
R2, bulat, atas, L1, kanan, R1, kanan, atas, kotak, segitiga
Sepeda lompat tinggi
segitiga, kotak, bulat, bulat, kotak, bulat, bulat, L1, L2, L2, R1, R2
Bintang enam
bulat, kanan, bulat, kanan, kiri, kotak, X bawah
Mengurangi wanted level
R1, R1, bulat, R2, atas, bawah, atas, bawah, atas, bawah
Menaikkan wanted level
R1, R1, bulat, R2, kanan, kiri, kanan, kiri, kanan, kiri
Kunci polisi
bulat, kanan, bulat, kanan, kiri, kotak, segitiga, atas
Pengemudi agresif
kanan, R2, atas, atas, R2, bulat, kotak, R2, L1, kanan, bawah, L1
Trafik agresif
R2, bulat, R1, L2, kiri R1, L1, R2, L2
Rambu lalu lintas hijau
kanan, R1, atas, L2, L2, kiri, R1, L1, R1, R1
Waktu berjalan cepat
bulat, bulat, L1, kotak, L1, kotak, kotak, kotak, L1, segitiga, bulat, segitiga
Gerakan cepat
segitiga, atas, kanan, bawah, L2, L1, kotak
Gerakan lambat
segitiga, atas, kanan, bawah, kotak, R2, R1
Membidik sambil mengemudi
atas, atas, kotak, L2, kanan, x, R1, bawah, R2, bulat
Skill mengemudi maksimum
kotak, L2, X, R1, L2, L2, kiri, R1, kanan, L1, L1, L1
Respek maksimum
L1, R1, segitiga, bawah, R2, X, L1, atas, L2, L2, L1, L1
Pagi
R2, X, L1, L1, L2, L2, L2, kotak
Malam
R2, X, L1, L1, L2, L2, L2, segitiga
Selalu tengah malam
kotak, L1, R1, kanan, X, atas, L1, kiri, kiri
Geng berkuasa
L2, atas, R1, R1, kiri, R1, R1, R2, kanan, bawah
Nyepi
X, bawah, atas, R2, bawah, segitiga, L1, segitiga, kiri
Penduduk menyerang
bawah, atas, atas, atas, X, R2, R1, L2, L2
Penduduk bersenjata
R2, R1, X, segitiga, X, segitiga, atas, bawah
Badai pasir
atas, bawah, L1, L1, L2, L2, L1, L2, R1, R2
Kabut
R2, X, L1, L1, L2, L2, L2, X
Cuaca cerah
R2, x, L1, L1, L2, L2, L2, kotak
Hujan badai
R2, X, L1, L1, L2, L2, L2, bulat
Kiamat
L2, kanan, L1, segitiga, kanan, kanan, R1, L1, kanan, L1, L1, L1

Kamis, 28 Oktober 2010

sejarah indonesia di piala dunia FIFA

Indonesia pada tahun 1938 (di masa penjajahan Belanda) sempat lolos dan ikut bertanding di Piala Dunia 1938. Waktu itu Tim Indonesia di bawah nama Dutch East Indies (Hindia Belanda), peserta dari Asia yang pertama kali lolos ke Piala Dunia. Indonesia tampil mewakili zona Asia di kualifikasi grup 12. Grup kualifikasi Asia untuk Piala Dunia 1938 hanya terdiri dari 2 negara, Indonesia (Hindia Belanda) dan Jepang karena saat itu dunia sepakbola Asia memang hampir tidak ada. Namun, Indonesia akhirnya lolos ke final Piala Dunia 1938 tanpa harus menyepak bola setelah Jepang mundur dari babak kualifikasi karena sedang berperang dengan Cina.
Pada tahun 1930-an, di Indonesia berdiri tiga organisasi sepakbola berdasarkan suku bangsa, yaitu Nederlandsch Indische Voetbal Bond (NIVB)yang lalu berganti nama menjadi Nederlandsch Indische Voetbal Unie (NIVU) di tahun 1936milik bangsa Belanda, Hwa Nan Voetbal Bond (HNVB) punya bangsa Tionghoa, dan Persatoean Sepakraga Seloeroeh Indonesia (PSSI) milik orang Indonesia. Nederlandsch Indische Voetbal Bond (NIVB)sebuah organisasi sepakbola orang-orang Belanda di Hindia Belandamenaruh hormat kepada Persatoean Sepakraga Seloeroeh Indonesia (PSSI) lantaran Soerabajasche Indonesische Voetbal Bond (SIVB)yang memakai bintang-bintang dari NIVBkalah dengan skor 2-1 lawan Voetbalbond Indonesia Jacatra (VIJ)salah satu klub anggota PSSIdalam sebuah ajang kompetisi PSSI ke III pada 1933 di Surabaya.
NIVU yang semula memandang sebelah mata PSSI akhirnya mengajak bekerjasama. Kerjasama tersebut ditandai dengan penandatanganan Gentlemen’s Agreement pada 15 Januari 1937. Pascapersetujuan perjanjian ini, berarti secara de facto dan de jure Belanda mengakui PSSI. Perjanjian itu juga menegaskan bahwa PSSI dan NIVU menjadi pucuk organisasi sepakbola di Hindia Belanda. Salah satu butir di dalam perjanjian itu juga berisi soal tim untuk dikirim ke Piala Dunia, dimana dilakukan pertandingan antara tim bentukan NIVU melawan tim bentukan PSSI sebelum diberangkatkan ke Piala Dunia (semacam seleksi tim). Tapi NIVU melanggar perjanjian dan memberangkatkan tim bentukannya. NIVU melakukan hal tersebut karena tak mau kehilangan muka, sebab PSSI pada masa itu memiliki tim yang kuat. Dalam pertandingan internasional, PSSI membuktikannya. Pada 7 Agustus 1937 tim yang beranggotakan, di antaranya Maladi, Djawad, Moestaram, Sardjan, berhasil menahan imbang 2-2 tim Nan Hwa dari Cina di Gelanggang Union, Semarang. Padahal Nan Hwa pernah menyikat kesebelasan Belanda dengan skor 4-0. Dari sini kedigdayaan tim PSSI mulai kesohor.
Atas tindakan sepihak dari NIVU ini, Soeratin, ketua PSSI yang juga aktivis gerakan nasionalisme Indonesia,sangat geram. Ia menolak memakai nama NIVU. Alasannnya, kalau NIVU diberikan hak, maka komposisi materi pemain akan dipenuhi orang-orang Belanda. Tapi FIFA mengakui NIVU sebagai perwakilan dari Hindia Belanda. Akhirnya PSSI membatalkan secara sepihak perjanjian Gentlemen’s Agreement saat Kongres di Solo pada 1938.
Maka sejarah mencatat mereka yang berangkat ke Piala Dunia Perancis 1938 mayoritas orang Belanda. Mereka yang terpilih untuk berlaga di Perancis, yaitu Bing Mo Heng (kiper), Herman Zommers, Franz Meeng, Isaac Pattiwael, Frans Pede Hukom, Hans Taihattu, Pan Hong Tjien, Jack Sammuels, Suwarte Soedermadji, Anwar Sutan, dan Achmad Nawir (kapten). Mereka diasuh oleh pelatih sekaligus ketua NIVU, Johannes Mastenbroek. Mo Heng, Nawir, Soedarmadji adalah pemain-pemain pribumi yang berhasil memperkuat kesebelasan Hindia Belanda, tetapi bertanding di bawah bendera kerajaan Nederland. [1]

[sunting] Pertandingan melawan Hongaria

Pada 5 Juni 1938, sejarah mencatat pembantaian tim Hungaria terhadap Hindia Belanda. Mereka bermain di Stadiun Velodrome Municipal, Reims, Perancis. Sekitar 10.000 penonton hadir menyaksikan pertandingan ini. Sebelum bertanding, para pemain mendengarkan lagu kebangsaan masing-masing. Kesebelasan Hindia Belanda mendengarkan lagu kebangsaan Belanda Het Wilhelmus. Karena perbedaan tinggi tubuh yang begitu mencolok, walikota Reims menyebutnya, "saya seperti melihat 22 atlet Hungaria dikerubungi oleh 11 kurcaci."
Meski strategi tak bisa dibilang buruk, tapi Tim Hindia Belanda tak dapat berbuat banyak. Pada menit ke-13, jala di gawang Mo Heng bergetar oleh tembakan penyerang Hongaria Vilmos Kohut. Lalu hujan gol berlangsung di menit ke-15, 28, dan 35. Babak pertama berakhir 4-0. Nasib Tim Hindia Belanda tamat pada babak kedua, dengan skor akhir 0-6. Pada saat itu Piala Dunia memakai sistem knock-out.
Meskipun kalah telak, surat kabar dalam negeri, Sin Po, memberikan apresiasinya pada terbitan mereka, edisi 7 Juni 1938 dengan menampilkan headline: "Indonesia-Hongarije 0-6, Kalah Sasoedahnja Kasi Perlawanan Gagah". [2]
Rekor Penampilan Piala Dunia FIFA
Tahun Babak Poin M S* K GM GK
Flag of Uruguay.svg 1930 Tidak Ikut - - - - - -
Bendera Italia 1934 - - - - - -
Bendera Perancis 1938 Babak 1 (sebagai Hindia Belanda) 1 0 0 1 0 6
Bendera Brasil 1950 Mengundurkan diri - - - - - -
Bendera Swiss 1954 Tidak ikut - - - - - -
Bendera Swedia 1958 Mengundurkan diri selama kualifikasi - - - - - -
Bendera Chili 1962 'Mengundurkan diri - - - - - -
Bendera Inggris 1966 Tidak lolos kualifikasi Asia - - - - - -
Bendera Meksiko 1970 - - - - - -
Bendera Jerman Barat 1974 hingga
Bendera Afrika Selatan 2010
Tidak lolos kualifikasi Asia - - - - - -
Total
Terbaik: Babak Pertama
1 0 0 0 0 6

[sunting] Sejarah tim di Piala Asia

Tahun Hasil Poin M S K GM GK
Bendera Hong Kong 1956 hingga Bendera Israel 1964 Tidak ikut - - - - - -
Bendera Iran 1968 hingga Bendera Jepang 1992 Tidak lolos kualifikasi - - - - - -
Bendera Uni Emirat Arab 1996 Babak 1 1 0 1 2 4 8
Bendera Lebanon 2000 Babak 1 1 0 1 2 0 7
Bendera Republik Rakyat Cina 2004 Babak 1 3 1 0 2 3 9
Bendera IndonesiaBendera MalaysiaBendera ThailandBendera Vietnam 2007 Babak 1 3 1 0 2 3 4
Flag of Qatar.svg 2011 Tidak lolos kualifikasi - - - -
Total
Best: Babak 1
8 2 2 8 10 28

[sunting] Sejarah tim di Kejuaraan Sepak Bola ASEAN (dulu Tiger Cup)

[sunting] Susunan Tim Nasional Senior

[sunting] Tim utama

Pelatih: Alfred Riedl Flag of Austria.svg
No. Pos. Nama Tanggal lahir (Usia) Penampilan Klub
1 GK Markus Haris Maulana 14 Maret 1981 14 Flag of Indonesia.svg Persib Bandung
12 GK Feri Rotinsulu 28 Desember 1982 5 Flag of Indonesia.svg Sriwijaya FC
34 GK Kurnia Meiga Hermansyah 7 Mei 1990 0 Flag of Indonesia.svg Arema Indonesia

2 DF Muhammad Roby 11 September 1985 8 Flag of Indonesia.svg Persisam Putra Samarinda
4 DF Ricardo Salampessy 18 Februari 1984 12 Flag of Indonesia.svg Persipura Jayapura
5 DF Maman Abdurachman 12 Mei 1982 10 Flag of Indonesia.svg Persib Bandung
6 DF Irfan Raditya 11 Juni 1988 0 Flag of Indonesia.svg Arema Indonesia
14 DF Ismed Sofyan 28 Agustus 1979 41 Flag of Indonesia.svg Persija Jakarta
23 DF M. Ridwan 8 Juli 1980 12 Flag of Indonesia.svg Sriwijaya FC
25 DF Isnan Ali 15 September 1979 16 Flag of Indonesia.svg Sriwijaya FC
3 DF Zulkifli Syukur 3 Mei 1984 0 Flag of Indonesia.svg Arema Indonesia

8 MF Eka Ramdani 18 Juni 1984 15 Flag of Indonesia.svg Persib Bandung
11 MF Ponaryo Astaman 25 September 1979 40 Flag of Indonesia.svg Sriwijaya FC
22 MF Rachmat Latief 27 November 1988 3 Flag of Indonesia.svg Sriwijaya FC
15 MF Firman Utina 15 Desember 1981 25 Flag of Indonesia.svg Sriwijaya FC
16 MF A. Bustomi 13 Juli 1985 0 Flag of Indonesia.svg Arema Indonesia
17 MF Kim Jeffrey Kurniawan 23 Maret 1990 0 Flag of Indonesia.svg FC Heidelsheim
19 MF Arif Suyono 3 Januari 1984 7 Flag of Indonesia.svg Sriwijaya FC
22 MF Siswanto 9 Oktober 1984 1 Flag of Indonesia.svg Persema Malang
24 MF Hariono 2 Oktober 1985 7 Flag of Indonesia.svg Persib Bandung
27 MF Ian Louis Kabes 13 Mei 1986 5 Flag of Indonesia.svg Persipura Jayapura

7 FW Boaz Salossa 1 Maret 1986 23 Flag of Indonesia.svg Persipura Jayapura
9 FW Yongki Ari Wibowo 17 Juli 1987 0 Flag of Indonesia.svg Persik Kediri
10 FW Sergio Van Dijk 6 Agustus 1982 0 Flag of Indonesia.svg Adelaide United
13 FW Feri Ariawan 16 Mei 1986 0 Flag of Indonesia.svg Persiba Balikpapan
20 FW Bambang Pamungkas 11 Juni 1980 46 Flag of Indonesia.svg Persija Jakarta
26 FW Irfan Bachdim 11 Agustus 1988 0 Flag of Indonesia.svg HFC Haarlem
18 FW Samsul Arif 13 Januari 1985 0 Flag of Indonesia.svg Persela Lamongan
Susunan tim nasional saat ini [1]

[sunting] Susunan Tim Nasional U-23

[sunting] Tim utama

Pelatih: Alfred Riedl Flag of Austria.svg
No. Pos. Nama Tanggal lahir (Usia) Penampilan Klub
1 GK Kurnia Meiga Hermansyah 7 Mei 1990 4 Flag of Indonesia.svg Arema Indonesia
12 GK Johan Angga Kesuma 29 Desember 1989 0 Flag of Indonesia.svg Persijap Jepara
23 GK Frenky Irawan 8 Desember 1986 4 Flag of Indonesia.svg Persija Jakarta

4 DF Wildansyah 2 Januari 1987 0 Flag of Indonesia.svg Persib Bandung
5 DF Djayusman Triasdi 22 Agustus 1989 5 Flag of Indonesia.svg Persebaya Surabaya
6 DF David Laly 6 November 1991 0 Flag of Indonesia.svg Persipura Jayapura
13 DF Achmad Jufriyanto 7 Februari 1987 12 Flag of Indonesia.svg Pelita Jaya
14 DF Irfan Raditya 11 Juni 1988 0 Flag of Indonesia.svg Arema Indonesia
21 DF Elvis Nelson Anes 28 Maret 1988 0 Flag of Indonesia.svg Persija Jakarta

8 MF Egi Melgiansyah 4 September 1990 15 Flag of Indonesia.svg Pelita Jaya
16 DF Munadi 24 Januari 1989 0 Flag of Indonesia.svg Persib Bandung
17 MF Ian Louis Kabes 13 Mei 1986 17 Flag of Indonesia.svg Persipura Jayapura
19 MF Imanuel Wanggai 23 Februari 1988 12 Flag of Indonesia.svg Persipura Jayapura
25 MF Dendi Santoso 12 Februari 1986 0 Flag of Indonesia.svg Arema Indonesia

3 FW Andik Vermansyah 23 November 1991 0 Flag of Indonesia.svg Persebaya Surabaya
7 FW Boaz Salossa 1 Maret 1986 23 Flag of Indonesia.svg Persipura Jayapura
9 FW Gery Setia Adi 20 Desember 1988 8 Flag of Indonesia.svg Arema Indonesia
10 FW Jajang Mulyana 23 Oktober 1988 9 Flag of Indonesia.svg Pelita Jaya
19 FW Dede Hugo Kunarko 4 Desember 1987 0 Flag of Indonesia.svg PSBI Blitar
25 FW Harmoko 6 Maret 1989 0 Flag of Indonesia.svg Persema Malang

[sunting] Susunan Tim Nasional U-19

[sunting] Tim utama

Pelatih: Cesar Payovich Perez Flag of Uruguay.svg
No. Pos. Nama Tanggal lahir (Usia) Penampilan Klub
1 GK Aris Wahyu Nugroho 9 Januari 1994 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
12 GK Tri Windu Anggono 27 Agustus 1992 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
23 GK Yoewanto Stya Beny 2 April 1993 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia

2 DF Yericho Christiantoko 13 Januari 1992 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
5 DF Imam Agus Faizal 6 Februari 1992 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
4 DF Alfin Ismail Tuasalamony 12 November 1992 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
6 DF Ferdiansyah 27 Februari 1992 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
14 DF Taji Prasetio 1 Agustus 1992 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
20 DF Reffa Arvindo Badherun Money 20 Januari 1992 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
27 DF Sedek Sanaky 5 April 1993 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
30 DF Manahati Lestusen 13 Desember 1993 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia

3 MF Feri Firmansyah 20 Mei 1992 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
7 MF Abdul Rahman Lestaluhu 21 Agustus 1993 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
8 MF Ridwan Awaludin 10 Oktober 1992 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
15 MF Mochammad Zainal Haq 4 April 1992 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
16 MF Rizky Ahmad Sanjaya Pellu 25 Juli 1992 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
18 MF Rinaldi Gunapradiptha 20 Mei 1993 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
21 MF Vava Mario Yagalo 20 April 1993 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
29 MF M. Arsyad 21 April 1993 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia

9 FW Yandi Sofyan 25 Mei 1992 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
10 FW Syamsir Alam 5 Juli 1992 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
11 FW Alan Martha 21 Juli 1992 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
19 FW Novri Setiawan 10 November 1993 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia
20 FW Achmad Resal Octavian 5 Oktober 1993 0 Flag of Indonesia.svg S.A.D Indonesia

[sunting] Daftar pelatih Timnas Indonesia

Period Coach
1938 Flag of the Netherlands.svg Johannes Christoffel van Mastenbroek
1951-1953 Flag of Singapore.svg Choo Seng Quee
1954-1964 Flag of SFR Yugoslavia.svg Antun Pogačnik
1966-1970 Flag of Indonesia.svg E.A. Mangindaan
1970 Flag of Indonesia.svg Endang Witarsa
1971-1972 Flag of Turkey.svg Yusuf Balik
1972-1974 Flag of Indonesia.svg Suwardi Arland
1974-1975 Flag of Indonesia.svg Aang Witarsa
1975-1976 Flag of the Netherlands.svg Wiel Coerver
1976-1978 Flag of Indonesia.svg Suwardi Arland
1978-1979 Flag of the Netherlands.svg Frans Van Balkom
1979-1980 Flag of Poland.svg Marek Janota
1980-1981 Flag of Germany.svg Bernd Fischer
1981-1982 Flag of Indonesia.svg Harry Tjong
1982-1983 Flag of Indonesia.svg Sinyo Aliandoe
1983-1984 Flag of Indonesia.svg M. Basri, Iswadi Idris dan Abdul Kadir
1985-1987 Flag of Indonesia.svg Bertje Matulapelwa
1987 Flag of Indonesia.svg Sinyo Aliandoe
1987-1991 Flag of Russia.svg Anatoli Polosin
1991-1993 Flag of SFR Yugoslavia.svg Ivan Toplak
1993-1995 Flag of Italy.svg Romano Mattè
1995-1996 Flag of Indonesia.svg Danurwindo
1996-1997 Flag of the Netherlands.svg Henk Wullems
1998 Flag of Indonesia.svg Sudibyo
1999 Flag of Germany.svg Bernard Schum
1999-2000 Flag of Indonesia.svg Nandar Iskandar
2000-2001 Flag of Indonesia.svg Benny Dollo
2002-2004 Flag of Bulgaria.svg Ivan Venkov Kolev
2004-2007 Flag of England.svg Peter Withe
2007 Flag of Bulgaria.svg Ivan Venkov Kolev
2008-2010 Flag of Indonesia.svg Benny Dollo
2010- Flag of Austria.svg Alfred Riedl

[sunting] Pemain terkenal

 
Copyright © 2010 MOH. ARIF IRFAN | Design : Noyod.Com | Images : Red_Priest_Usada, flashouille